Artikel

Apa yang terjadi pada Liturgi Hari Kamis dalam Pekan Suci?

APA YANG TERJADI PADA LITURGI HARI KAMIS DALAM PEKAN SUCI?

Hari ini 9 April 2020 sore hari, kita telah memasuki Trihari Suci menurut kalender liturgi Gereja Katolik. Trihari Suci dalam bahasa Latin disebut Triduum Paschal. Triduum merupakan gabungan dua kata “tri” yang berarti “tiga” dan dies yang berarti “hari”; Triduum berarti “tiga hari”. Trihari Suci dimulai dengan Misa Perjamuan Tuhan pada Hari Kamis Putih dan berlanjut hingga Hari Minggu Paskah.

Orang Katolik seringkali tidak tahu bahwa Hari Kamis Putih dimulai sore hari, bukan sejak hari Kamis pagi. Pada hari Kamis pagi, uskup biasanya mengadakan Misa Krisma. Dalam Misa Krisma, para imam membaharui janji imamat mereka. Selain itu ada pemberkatan minyak liturgi yang akan dipergunakan sepanjang tahun dalam Sakramen Baptis, Sakramen Krisma, dan Sakramen Pengurapan Orang Sakit. Oleh karena itu, Misa Krisma sering disebut Misa Minyak.

Ada 3 minyak yang diberkati, yaitu :
1) minyak katekumen atau Oleum Catechumenorum : Pada wadah ditulis OC. Minyak ini dipakai imam untuk pemberkatan calon baptis.
2) minyak krisma suci atau Sacrum Crisma : Pada wadah ditulis SC. Minyak ini dipakai uskup dan imam untuk macam-macam tahbisan uskup dan tahbisan imam, untuk sakramen krisma, pengudusan altar, pengudusan gereja, pengudusan lonceng gereja, dan lain-lain.
3) minyak untuk orang sakit atau Oleum Infirmorum : Pada wadah ditulis OI. Minyak ini dipakai imam untuk pengurapan orang sakit.

Sore harinya, dirayakan Misa Hari Kamis Putih. Dalam bahasa Inggris, Hari Kamis Putih disebut “Maundy Thursday”. Mengapa Hari Kamis Putih disebut “Maundy Thursday”? Kata “Maundy” berasal dari kata Latin “mandatum” yang berarti mandat atau perintah. Kata tersebut berakar dari bahasa Prancis kuno, yang digunakan dalam Yohanes 13:34 : “Mandatum novum do vobis ut diligatis invicem sicut dilexi vos” (Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu).

Dalam Misa Hari Kamis Putih kita memperingati 3 misteri :
1) pelembagaan Ekaristi sebagai tubuh dan darah Yesus Kristus yang sejati
2) pelembagaan imamat. Ia menjadikan para rasul sebagai imam dengan menugaskan mereka untuk merayakan Ekaristi sebagai “memoria” (kenangan)
3) Perintah Kristus tentang kasih persaudaraan, mandat untuk saling mengasihi sebagaimana Ia telah mengasihi kita.

( Peter Suriadi, katekis daring – Bogor, 9 April 2020 )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *